Langsung ke konten utama

Kesalahan para guru

Kita semua tahu bahwa nabi kita, nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam menjadi suri tauladan bagi. Nabi Muhammad adalah panutan kita. Nabi Muhammad adalah contoh yang kita ikuti. Semua yang dikerjakan nabi, baik itu perkataan dan perbuatan adalah contoh yang akan kita tiru. Maka bagi Anda yang menjadi guru, sudah sepatutnya Anda menjadi contoh untuk murid Anda. Anda akan diperhatikan oleh murid Anda. Anda akan dijadikan contoh oleh murid Anda. Anda akan menjadi suri tauladan bagi murid Anda. Guru adalah profesi yang sangat mulia. Profesi yang sangat berat. Tugasnya merubah karakter murid menjadi lebih baik. Mendidik murid yang mempunyai latar belakang berbeda beda menjadi pribadi yang sesuai karakter yang diajarkan oleh nabi kita, nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam. Namun sangat disayangkan kalau ada guru yang belum paham untuk apa dia menjadi guru. Ada yang bertujuan hanya untuk menerima gaji saja. Ada yang bertujuan hanya untuk bekerja saja. Tidak punya rasa untu

Kesalahan para guru

Kita semua tahu bahwa nabi kita, nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam menjadi suri tauladan bagi.
Nabi Muhammad adalah panutan kita.
Nabi Muhammad adalah contoh yang kita ikuti.
Semua yang dikerjakan nabi, baik itu perkataan dan perbuatan adalah contoh yang akan kita tiru.

Maka bagi Anda yang menjadi guru, sudah sepatutnya Anda menjadi contoh untuk murid Anda.
Anda akan diperhatikan oleh murid Anda.
Anda akan dijadikan contoh oleh murid Anda.
Anda akan menjadi suri tauladan bagi murid Anda.

Guru adalah profesi yang sangat mulia.
Profesi yang sangat berat. Tugasnya merubah karakter murid menjadi lebih baik.
Mendidik murid yang mempunyai latar belakang berbeda beda menjadi pribadi yang sesuai karakter yang diajarkan oleh nabi kita, nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam.

Namun sangat disayangkan kalau ada guru yang belum paham untuk apa dia menjadi guru.
Ada yang bertujuan hanya untuk menerima gaji saja.
Ada yang bertujuan hanya untuk bekerja saja.
Tidak punya rasa untuk mendidik murid muridnya.

Bentuk kesalahan guru yang sering kita jumpai adalah :

1. Seorang guru tahfizh memerintahkan muridnya untuk memuroja'ah satu hari setengah juz. 
Tapi guru tersebut tidak pernah memuroja'ah sama sekali.
Ini sangat bertolak belakang dengan yang diperintah guru. Semestinya kalau seorang guru memerintah untuk memuroja'ah setengah juz setiap harinya, guru tersebut harus memuroja'ah pula setengah juz setiap hari.

2. Guru memerintahkan untuk sholat sunnah rawatib kepada murid. Tapi guru tersebut tidak pernah terlihat sholat sunnah rawatib. 

3. Guru mengajarkan kepada murid untuk sholat tepat waktu. 
Selalu mendapat takbir bersama imam.
Tapi nyatanya, ada guru yang masbuk.

4. Guru mengajarkan agar murid tidak boleh berbicara ketika ada guru berbicara.
Tapi ada guru yang berbicara ketika ada salah seorang guru yang berbicara di depan.

5. Guru mengajarkan tidak boleh korupsi.
Tapi ada guru menggunakan fasilitas sekolah.
Menggunakan wifi sekolah untuk keperluan pribadi, dan semacamnya.

Semestinya kita menjadi orang yang sudah melakukan, sebelum kita memerintahkan sesuatu kepada murid.

Barokallahu fiikum.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tips menghafal Alquran

Ada beberapa tips untuk menghafal Alqur'an. Diantaranya adalah : 1. Ikhlas karna Allah Tujuan menghafal qur'an adalah agar kita bisa mendekatkan diri dengan Allah. Bukan untuk mencari popularitas, kedudukan atau kita bercita-cita ingin mendapat keuntungan dunia. Allah tidak menerima amalan, kecuali orang itu ikhlas. 2. Hanya menggunakan satu mushaf. Disini penulis biasa menggunakan mushaf madinah. Ini dimaksudkan agar kita akan hafal letak ayat dalam mushaf kita. 3. Adanya guru untuk murojaah. Memperdengarkan hafalan kepada seorang guru yang baik bacaan qur'an nya. 4. Menghafal al qur'an sedikit demi sedikit. Jangan langsung menghafal banyak ayat, ini dimaksudkan agar hafalannya lebih lengket. Misalnya menghafalkan sebanyak tiga baris terlebih dahulu, kalo sudah hafal, lanjut ke tiga baris berikutnya. 5. Mengulang ulang sebanyak 20 kali setiap ayat, kalo sudah hafal lanjut ke ayat berikutnya. Kalo satu ayat itu panjang, maka bisa kita buat per baris. 6. Memilih waktu ya