Langsung ke konten utama

Kesalahan para guru

Kita semua tahu bahwa nabi kita, nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam menjadi suri tauladan bagi. Nabi Muhammad adalah panutan kita. Nabi Muhammad adalah contoh yang kita ikuti. Semua yang dikerjakan nabi, baik itu perkataan dan perbuatan adalah contoh yang akan kita tiru. Maka bagi Anda yang menjadi guru, sudah sepatutnya Anda menjadi contoh untuk murid Anda. Anda akan diperhatikan oleh murid Anda. Anda akan dijadikan contoh oleh murid Anda. Anda akan menjadi suri tauladan bagi murid Anda. Guru adalah profesi yang sangat mulia. Profesi yang sangat berat. Tugasnya merubah karakter murid menjadi lebih baik. Mendidik murid yang mempunyai latar belakang berbeda beda menjadi pribadi yang sesuai karakter yang diajarkan oleh nabi kita, nabi Muhammad Shollallahu 'alaihi wasallam. Namun sangat disayangkan kalau ada guru yang belum paham untuk apa dia menjadi guru. Ada yang bertujuan hanya untuk menerima gaji saja. Ada yang bertujuan hanya untuk bekerja saja. Tidak punya rasa untu

Tips menghafal Alquran

Ada beberapa tips untuk menghafal Alqur'an.
Diantaranya adalah :

1. Ikhlas karna Allah
Tujuan menghafal qur'an adalah agar kita bisa mendekatkan diri dengan Allah. Bukan untuk mencari popularitas, kedudukan atau kita bercita-cita ingin mendapat keuntungan dunia.
Allah tidak menerima amalan, kecuali orang itu ikhlas.
2. Hanya menggunakan satu mushaf. Disini penulis biasa menggunakan mushaf madinah. Ini dimaksudkan agar kita akan hafal letak ayat dalam mushaf kita.
3. Adanya guru untuk murojaah. Memperdengarkan hafalan kepada seorang guru yang baik bacaan qur'an nya.
4. Menghafal al qur'an sedikit demi sedikit. Jangan langsung menghafal banyak ayat, ini dimaksudkan agar hafalannya lebih lengket.
Misalnya menghafalkan sebanyak tiga baris terlebih dahulu, kalo sudah hafal, lanjut ke tiga baris berikutnya.
5. Mengulang ulang sebanyak 20 kali setiap ayat, kalo sudah hafal lanjut ke ayat berikutnya. Kalo satu ayat itu panjang, maka bisa kita buat per baris.
6. Memilih waktu yang tepat.
Jangan menghafal qur'an ketika lagi letih pulang kerja, banyak pekerjaan yang menguras pikiran. Sehingga kita tidak konsentrasi saat menghafal qur'an.
7. Memilih tempat yang tenang.
Pilihlah tempat dimana kita tidak terganggu. Kalo lagi rame anak-anak, banyak teman-teman kantor atau ditempat yang terlalu bising. Ini akan menyulitkan kita untuk menghafal qur'an.
8. Harus punya tekad yang kuat.
Ini banyak terjadi, banyak anak-anak penghafal qur'an, keinginan orang tuanyalah agar anak tersebut menjadi penghafal qur'an. Menghafal qur'an itu harus timbul dari dalam diri kita, sehingga keinginan yang kuat menjadi motivasi lebih agar bisa menghafal qur'an.

Barokallahu fiikum

Komentar